Terima kasih kemajuan teknologi! Kemajuan dalam ilmu sains dan manufaktur tidak diragukan lagi telah melahirkan kemajuan pada banyak aspek dalam kehidupan modern. Lihat saja contoh-contohnya! Kini, komputer bisa diakses masyarakat luas, menghubungkan orang-orang dan ide dari seluruh dunia melalui internet, dan berkontribusi pada kemudahan lain yang tak terhitung jumlahnya. Tapi yang terpenting – untuk penikmat musik sepertimu – itu memungkinkan setup studio rekaman rumahan kamu sendiri bisa dilakukan.
Sesuatu yang dahulu memerlukan biaya ribuan dolar, space yang besar, berbagai perlengkapan rekaman yang rumit, seorang sound engineer, dan segudang koneksi label musik kini telah jauh lebih disederhanakan menjadi gear berharga terjangkau yang bisa memuat kamar tidur ukuran kecil.
Beli Studio Gear
Rekaman dan produksi rumahan telah jauh berkembang sejak rekaman 4-track tape – tapi apa yang kamu butuhkan untuk menjalankan studio rekaman di masa kini? Jika kamu membaca artikel ini, tentunya kamu sudah punya keinginan untuk menciptakan musikmu sendiri, jadi silakan baca sampai selesai untuk memulai perjalanan musikmu menjadi musisi kamar tidur ternama berikutnya!
Mari kita mulai!
DAW software
Bagian terpenting dari seluruh operasi rekaman, Digital Audio Workstation (DAW) adalah sebuah software yang digunakan untuk rekaman, editing, dan produksi. Pada intinya DAW (digunakan dengan sebuah komputer) adalah semua yang kamu butuhkan untuk memulai studio rekaman – tapi kami menyarankan untuk mendapatkan bagian lain dalam daftar ini terlebih dahulu untuk mendapatkan pengalaman terbaik!
Ada banyak sekali pilihan DAW di luar sana dan semuanya memiliki gaya workflow dan keuntungannya tersendiri. Logic, GarageBand, Native Instruments’ Komplete dan Ableton Live adalah beberapa DAW terpopuler di luar sana – tapi kami sangat menyarankan untuk melakukan riset terlebih dahulu untuk menemukan mana yang paling sesuai denganmu! Youtube dan situs ulasan adalah teman terbaikmu untuk hal itu!
Akan tetapi, jika kamu masih penasaran dan ingin mencoba DAW tanpa komitmen finansial. BandLab adalah Cloud Digital Audio Workstation (cDAW) gratis yang memberimu akses lengkap pada fitur-fitur seperti rekaman, editing, mixing dan mastering. Bahkan, BandLab juga berfungsi sebagai platform sosial untuk berkolaborasi dan berinteraksi dengan orang-orang di seluruh dunia.
Audio interface
Jika kamu membutuhkan sebuah analogi tentang apa yang dilakukan audio interface, anggap saja alat itu adalah sistem saraf setup recording-mu: menerjemahkan dan mengirim sinyal ke arah yang seharusnya.
Sebuah audio interface adalah tempatmu menghubungkan komputer, instrumen, mic, monitor speaker dan headphone. Mikrofon (pickup instrumen & piezo) ubah ke vibrasi fisik dari suara menjadi sinyal elektrik analog lemah, yang mengalir di input audio interface. Dari sana, menuju mic preamplifier bawaan pada interface, yang meningkatkan sinyal analog ini ke level yang lebih panas untuk komputermu dan DAW untuk disandikan secara digital.
Audio interface juga memiliki output yang terhubung ke monitor speaker dan atau headphone-mu untuk mendengarkan audio yang sudah kamu rekam. Sesederhana mengubah digital ke analog yang menghasilkan suara yang keluar dari alat pendengar pilihanmu. Konektivitas adalah segalanya!
Microphone(s)
Seperti perkataan para ahli komputer: Sampah masuk, Sampah keluar. Dengan kata lain, jika input suaranya tidak bagus, maka kamu tidak akan menyukai hasil yang keluar dari speakermu. Dengan kata lain, merekam vokal atau instrumen dari mic ponsel atau laptop tidak akan cukup jika kamu menginginkan track kualitas studio.
Jika ingin merekam dengan nuansa instrumen dan vokal yang lebih baik untuk studio rumahan milikmu, kami sarankan untuk membeli condenser microphone. Mic ini sangat sensitif dan responsif, mampu menangkap suara-suara halus dari permainan atau nyanyianmu untuk pengalaman musikal yang lebih hidup.
Selain itu, jika kamu ingin menangkap sumber suara keras (cth. Amp gitar, drum, dll.) atau performa live yang ramai; kamu lebih baik memilih dynamic microphone. Kami memiliki kedua mic tersebut di toko kami dan rak-rak kami dipenuhi dengan berbagai merek terdepan seperti IK & TC Helicon. Berbeda dengan masa lalu, mic rekaman kini sudah tidak berharga tinggi – mic berkualitas kini tersedia dalam harga yang terjangkau!
Pro Tips:
#1: Jika kamu ingin merekam vocal, kamu membutuhkan pop filter. Alat itu akan membantu memperhalus plosif dan menjadikan rekaman vocalmu lebih baik.
#2: Kamu membutuhkan kabel XLR yang seimbang untuk menghubungkan mic ke audio interface. Pastikan untuk menyisakan biaya lebih untuk ini karena kamu tidak akan menggunakan mic barumu jika tidak ada kabel ini.
#3 Kamu juga membutuhkan sebuah mic stand untuk menempatkan mic.
MMIDI keyboard atau controller
Setelah Digital Audio Workstation (DAW) dan studio monitor, hal terpenting berikutnya adalah MIDI controller. Memang nama MIDI mungkin terdengar seperti istilah dari film sci-fi favoritmu, tapi ia adalah adalah alat yang perlu kamu ketahui jika serius ingin membuat musik.
MIDI adalah singkatan dari Musical Instrument Digital Interface. Anggap alat itu sebagai kendali bahasa yang digunakan untuk bicara dengan komputer dan DAW milikmu. Koneksi ini memungkinkanmu untuk memainkan not, membuat beat, mengubah suara melalui instrumen Virtual Studio Technology (VSTs) – singkatnya ia menghadirkan semua kebutuhanmu untuk membuat musik.
Sebagai penengah antara kamu dan DAW, kamu harus memiliki MIDI keyboard atau controller yang berkualitas. Sebuah MIDI keyboard memiliki layout seperti piano – sesuatu yang tentunya disukai seorang pianist. Akan tetapi, sebuah MIDI pad controller, memiliki grid layout yang diisi dengan tombol-tombol yang sensitif pada sentuhan. KAmu mungkin pernah melihatnya digunakan oleh para DJ, beatmaker, dan finger drummer yang membuktikan alat ini sangat populer di dunia musik elektronik dan hip hop.
Sekali lagi, lakukan riset dahulu dan tentukan mana yang paling sesuai dengan style personal kamu. Kami memiliki banyak produk MIDI controller dan keyboard di gudang kami, jadi kami pasti memiliki yang sesuai denganmu.
Monitor speakers
Speaker? Ya, kamu tidak salah dengar. Sebelum kamu mulai meremehkan saran kami dan mengaku speaker komputermu bersuara cukup baik, sabar dulu. Pekerjaan paska produksi membutuhkan pengawasan ketat untuk memastikan hasil pekerjaanmu bersuara sebaik mungkin. Dan speaker audio konsumer tidak mampu menghadirkannya, karena semuanya menghasilkan musikmu dalam bentuk yang tidak bisa dimix dan master dengan kepresisian tinggi.
Sebaliknya, monitor speaker didesain untuk menghadirkan respon frekuensi datar sehingga sinyal audio rekaman dihasilkan menyerupai sumbernya. Speaker khusus ini tidak meningkatkan bass, treble atau frekuensi lain untuk menghindari masalah resonansi yang sering ditemui pada speaker berkualitas rendah. Sebagai seorang producer pemula kamu harus mendengar secara akurat apa yang sedang kamu mix, dan dengan monitor kamu bisa mendengar semuanya secara sangat mendetail.
Percayalah, memilih monitor speaker berkualitas untuk studio rekaman kamu adalah sesuatu yang akan kamu syukuri di kemudian hari.
Pro Tip: Studio headphone bisa melakukan tugasnya dengan baik, tapi dari segi value dan kualitas, monitor masih jauh lebih baik. Terdapat dua tipe headphone: Closed-back dan Open-back. Closed-back headphone paling sesuai untuk tujuan monitoring ketika melakukan rekaman.
Open-back headphone biasanya digunakan untuk tujuan mixing. Mereka adalah pelengkap yang baik untuk monitor jika kamu membutuhkan referensi tambahan.
Selesai sudah sorotan singkat tentang peralatan studio rekaman untuk rumahmu. Masih punya pertanyaan? Tinggalkan pesan untuk kami atau kirimkan email pada kami. Kami dengan senang hati akan memberikan nasehat dan membantumu memilih peralatan yang sesuai untukmu.
Beli Studio Gear
Jika kamu ingin melihat gear produksi audio production dan rekaman, kunjungi saja toko Swee Lee. Selain itu, kamu juga bisa memesan di toko online kami. Kami akan kirim hingga sampai ke depan pintu rumahmu, tentunya gratis ongkir se-Indonesia .
Baca lagi: Amp Modeller: Strymon Iridium vs Walrus Audio Mako Series ACS1